Pinrang, zona-pantau.com — Kondisi Jembatan Bila, Desa Tapporang, Kecamatan Batulappa saat ini sudah sangat memprihatinkan, betapa tidak, Jembatan itu mengalami penurunan atau perosotan sekira 2 centi meter setiap harinya, Kamis (17/04/2015).
Turunnya atau prosotan itu diduga karena adanya getaran yang ditimbulkan saat kendaraan melintas.
Hasil pantauan di lokasi, Jembatan itu tetap dilalui oleh masyarakat, baik pengguna kendaraan roda dua maupun lebih.
Bahkan, sebelumnya diberitakan Jembatan itu sempat diblokade atau ditutup, tapi itu tidak berjalan lama, karena Jembatan merupakan akses utama dan terdekat bagi masyarakat.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya, dan Tata Ruang Kabupaten Pinrang, Awaluddin Maramat mengaku jika Perbaikan atau pembangunan Jembatan Bila bukan kewenangannya.
“Pembangunan Jembatan Bila, bukan kewenangan Dinas kami. Itu kewenangan BPBD,” bebernya.
Bahkan menurut, Awaluddin Maramat Anggaran perbaikan Jembatan Bila sudah dianggarkan sejak 3 tahun lalu.
Secara terpisah, DR Rhommy Manule, Kepala BPBD Kabupaten Pinrang yang dihubungi belum memberikan keterangan terkait anggaran perbaikan Jembatan Bila. Hingga berita ini diterbitkan masih butuh konfirmasi selanjutnya. (Toj).