Parepare, zona-pantau.com — Bappeda Kota Parepare dianggap gagal dalam melakukan perencanaan Pembangunan di kota ini. Hal itu disampaikan oleh Ketua LSM Incare Parepare, A Ilham, Jumat (18/04/2025).
Salah satu Fasilitas Umum (Fasum) yang dinilai adanya pemborosan dana karena tidak difungsikan dan ditinggal terbengkalai.
Gudang Kontainer Lakessi yang dikerjakan pada 2020 dengan menggunakan anggaran senilai Rp.2.218.605.000 tersebut tidak difungsikan hingga tahun 2025.
Proyek ini dikerjakan oleh leading sektor proyek Dinas PUPR melalui Bidang Cipta Karya yang dibangun diatas lahan kurang lebih, 2.524 M2.
“Pertayaan kritisnya adalah apakah Dinas PUPR beserta BAPPEDA telah melakukan Assesment dan Fisibility study terkait perencanaan pembangunan Gudang Kontainer di Lakessi. Baik luas lahan maupun dalam pengelolaannya sebab lokasinya tepat berdampingan dengan Pasar yang setiap hari ramai,” Katanya.
Selain itu, Pembangunan Gudang Kontainer ini menjadi atensi untuk Walikota Parepare agar aset Pemerintah yang ada dikembalikan pada fungsinya.
“Jangan ada kesan membangun sekedar menghabiskan anggaran tanpa ada aspek manfaat setelahnya. Dengan nilai Rp2 Miliar tentu bukan nilai kecil sementara bangunan hanya pelataran dan Pagar yang juga sudah mulai rusak dan berkarat,” Katanya.
Dia meminta kepada Walikota Parepare agar aset Pemerintah Daerah ini dikelola untuk menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Karena masih banyak aset Pemerintah Daerah yang dibangun dan dibiarkan. Hal ini tentunya merugikan negara,” Tutupnya. (*)
