Wajo, zona-pantau.com — Pimpinan Cabang Bank Republik Indonesia (BRI) Sengkang melaporkan kasus dugaan kredit fiktif di salah satu unit binaan Kanca BRI Sengkang.
Pelaporan itu dilakukan sebagai tindakan tegas BRI untuk menindak perlakuan oknum yang tidak bertanggunjawab dalam penyalagunaan dana.
“Langkah tegas ini merupakan komitmen BRI pada Zero Tolerance To Fraud dan Anti Korupsi yang terus digalakkan dalam beberapa tahun terakhir,” Ucap Nofiar Jakananda, Pemimpin Cabang BRI Sengkang, Selasa (07/01/2025).
Nofiar menyerahkan proses hukum kasus ini di Kejaksaan Negeri Wajo untuk ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku.
“BRI menyerahkan dan menghormati proses penyelesaian kasus tersebut sepenuhnya melalui ranah hukum,” Ujarnya
Menurutnya, BRI Cabang Sengkang memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak berwenang yang telah merespon laporan tersebut.
“Kami juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kejaksaan Negeri Wajo yang telah memproses laporan BRI tersebut sesuai dengan ketentuan maupun peraturan perundangan yang berlaku,” Tuturnya.
Transformasi Digital dan Culture yang di jalankan BRI merupakan landasan bagi BRI untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih, sehat, aman, dan nyaman untuk terus memberikan layanan terbaik bagi Nasabahnya.
Disamping itu, BRI senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai Good Corporate Governance (GCG) dalam setiap operasional bisnisnya.(Rls)
